Sudah setahun lamanya puluhan santriwati menggunakan air kotor untuk berwudhu dan mandi, hal ini terjadi akibat kurangnya biaya pengurusan pesantren untuk membangun sumur dan MCK yang menyediakan fasilitas air bersih bagi santriwati di sana.

Kondisi ini pun sempat menarik perhatian salah seorang wali santri yang merasa prihatin. Wali santri memberikan sumbangan berupa mesin air untuk mewujudkan ketersediaan air bersih bagi santriwati. Akan tetapi, pompa air tersebut diduga dicuri oleh seseorang yang tidak bertanggungjawab.



”Barang siapa berwudhu dan membaguskan wudhunya (menyempurnakan wudhu dengan memperhatikan fardhu dan sunah-sunahnya),maka keluarlah dosa-dosa dari jasadnya hingga keluar dari bawah kuku-kukunya”. (HR Muslim).

Hadits ini menegaskan kepada kita tentang keutamaan bersuci, aktivitas mensucikan diri biasanya berwudhu dengan menggunakan air bersih sebelum melaksanakan ibadah sholat.



Saat ini para santriwati terpaksa kembali menggunakan air rawa, walau terkadang mereka melihat hewan liar seperti ular saat hendak berwudhu dan mandi yang dapat membahayakan keselamatannya. Apabila hujan turun, air rawa menjadi pasang dan menguning, mereka takut terpeleset dan khawatir dibawa arus sungai.

Selain itu, pasokan air minum pun sulit didapat, para penuntut ilmu agama itu terpaksa membeli minuman di luar pesantren atau berharap mendapat air minum dari wali santri yang datang berkunjung ke Pesantren Lipat Kajang.



Pengurus pesantren sangat mengharapkan pertolongan sahabat dermawan, untuk membangun sumur dan MCK untuk penyediaan air bersih bagi santriwati. Air bersih sangat diidamkan oleh pesantren yang berada di perbatasan Aceh ini.

Melihat hal ini, insya Allah Tim Global Wakaf Subulussalam berikhtiar membangun sumur wakaf sebagai sarana wudhu dan toilet umum untuk Pesantren Lipat Kajang, Aceh Singkil. Dengan begitu para santriwati bisa menggunakan air bersih untuk bersuci dan untuk beribadah.



Sumur wakaf dan MCK ini akan digunakan santriwati untuk berwudhu dan mandi dengan menggunakan air yang bersih, hal ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi santri yang menuntut ilmu di tengah menggunakan air yang kotor dan dapat membahayakan keselematan santriwati.

Yuk Sahabat, ikut berpartisipasi dalam aksi kebaikan ini. InsyaAllah, dengan mengharapkan ridha Allah Ta'ala, ikhtiar mengalirkan air bersih untuk para santri dapat turut mengalirkan pahala jariyah abadi untuk kita yang bersedekah. Bismillah..

Berikan wakaf terbaikmu dengan cara:

1. Klik Wakaf Sekarang
2. Masukkan nominal wakaf
3. Masukkan informasi pelengkap lalu pilih metode pembayaran seperti Transfer Bank BNI/Mandiri/BCA/BRI, Gopay atau OVO
4. Selesaikan dengan klik Wakaf Sekarang
5. Dapatkan laporan wakaf via email dan atau whatsapp yang telah dicantumkan

Jangan lupa infokan projek wakaf ini ya,
Salam hangat!


*dengan berwakaf melalui laman ini, kamu telah menyetujui syarat dan ketentuan yang berlaku