“Dan perumpamaan orang-orang yang membelanjakan hartanya karena mencari keridhaan Allah dan untuk keteguhan jiwa mereka, seperti sebuah kebun yang terletak di dataran Tinggi yang disiram oleh hujan lebat, Maka kebun itu menghasilkan buahnya dua kali lipat. jika hujan lebat tidak menyiraminya, Maka hujan gerimis (pun memadai). dan Allah Maha melihat apa yang kamu perbuat." (QS. Al-Baqarah: 265)
Terancam Gagal Panen Akibat KekeringanKekeringan saat musim kemarau tidak hanya membuat menderita saudara-saudara kita yang kesulitan mendapatkan air bersih untuk dikonsumsi, tapi juga merugikan para petani yang mengalami gagal panen karena kekeringan yang melanda. Lebih parahnya lagi, hal ini dapat mengancam ketahanan pangan karena gagal panen yang terjadi.
Baru-baru ini, ratusan hektare lahan pertanian mengalami kekeringan sehingga mengakibatkan gagal panen yang cukup parah di wilayah Aceh Besar.
(Sumber: Antara News)Data dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia juga mencatat, luas tanam padi yang terkena kekeringan selama periode Januari-Juni 2019 sekitar 20.964 ha atau hanya 0,28% dari total luas pertanaman sebesar 7.359.453 hektar (ha). Dari jumlah yang kekeringan itu, lahan padi yang puso (rusak parah) hanya 0,003 % atau 232 ha.
Jumlah ini terus meluas tiap tahunnya, mengingat musim kemarau yang semakin parah dari tahun ke tahun, dan juga akibat kurangnya antisipasi yang dilakukan sebelum masa kekeringan itu tiba.
Ayo Antisipasi Gagal Panen Akibat Kekeringan di Musim Kemarau!Tentunya, kita tidak ingin kekeringan ini terus menjadi ancaman bagi semua masyarakat Indonesia, khususnya dalam bidang pangan. Gagal panen yang terjadi tentu sangat merugikan para petani yang sudah sangat kesusahan hidupnya, dan juga menjadi salah satu indikasi adanya kerawanan pangan di masyarakat.

Sebelum hal ini terjadi, kita harus sama-sama menjadi solusi dari permasalahan ini. Salah satunya adalah dengan membangun Sumur Wakaf Pertanian, dimana sumur ini akan fokus mengaliri air bagi lahan-lahan pertanian, baik di masa subur, maupun kering. Sumur ini insyaallah akan menjadi salah satu ikhtiar kita bersama mencegah gagal panen di masa kemarau mendatang.

Insya Allah, Global Wakaf terus berikhtiar mengantisipasi kekeringan pada lahan pertanian dengan mengalirkan air melalui Program Sumur Wakaf Produktif yang mampu mengairi berhektar-hektar lahan pertanian.


Mari jaga pasokan air untuk ladang selama masa kemarau dengan bangun Sumur Wakaf Pertanian bersama. Ayo, kuatkan petani Indonesia dengan wakaf terhebatmu melalui laman aksi ini. Bismillah, wakaf sekarang!
Berikan wakaf terbaikmu dengan cara:
1. Klik
Wakaf Sekarang 2. Masukkan nominal wakaf
3. Masukkan informasi pelengkap lalu pilih metode pembayaran seperti
Transfer Bank BNI/Mandiri/BCA/BRI, Gopay atau OVO
4. Selesaikan dengan klik
Wakaf Sekarang5. Dapatkan laporan wakaf via
email dan atau
whatsapp yang telah dicantumkan
Jangan lupa infokan projek wakaf ini ya,
Salam hangat!
*dengan berwakaf melalui laman ini, kamu telah menyetujui syarat dan ketentuan yang berlaku